Nanga Nisar Akan Menjadi Daerah Tujuan Wisata Kabupaten Manggarai Barat Di Kemudian Hari

Orang musda sering menghiasi pantai kala sore hari

Rangabalingnisarbersuara.blogspot.com Indonesia dikenal sebagai negara dengan kekayaan keanaekaragaman hayati (biodiversity) laut terbesar didunia, karena memiliki ekosistem pesisir seperti hutan mangrove, terumbu karang, dan padang lamun (sea grass) yang sangat luas dan beragam. Selain itu, termasuk negara yang mempunyai garis pantai terpanjang kedua di dunia setelah Kanada. Pantai-pantai yang masih terjaga akan keasriannya. 

Dibalut Kain Songke menyaksikan matahari kembali pada peraduannya 

Sedikit membahas tentang Nanga (pantai dan perairan sekitar dalam bahasa lokal) yang ada di salah satu desa yaitu di Nisar, Desa Nanga Bere Kecamatan Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat. Karena setiap jengkal pantai di Negara ini membentang banyak kisah, mulai dari kisah para nelayan yang mengadu keberuntungan di laut, hingga kisah kapal yang terdampar di pantai.

Debur suara ombak yang pecah saat bertemu dengan batu seakan menyambut anda, ditambah angin yang sejuk menjadi magnet yang menarik hati ketika berada dipantai. Maka tak jarang kita betah berlama-lama di pantai.

Jika orang muda sudah turun begitu sudah

Orang menyebut dengan sebutan daerah pantai selatan karena letaknya berada di sisi selatan ibu kota Manggarai Barat. Kami menyadari bahwa pantai ini mungkin masih terdengar asing, tidak seperti pantai lainnya di Manggarai Barat sebut saja Pink Beach dan Long Beach yang sudah familiar di telinga wisatawan.

Berkunjung ke pantai ini anda tidak akan rugi. Karena selain menampilkan pesona pantai yang memanjakan mata, hamparan lautnya masuk dalam Kawasan Konservasi Perairan Taman Nasional Laut Sawu tak kalah  menarik. Karakteristik pantai yang tidak menentu, karena dipengaruhi oleh ombak pantai selatan yang terkenal tragis/ganas. Pasir yang mempunyai karakter kasar dan terkadang halus dan di dominasi warna hitam.

Dipantai selatan ini ada satu musim yang kami sebut musim tenggara, tatanan pantai berubah oleh hantaman ombak yang begitu besar. Pasir pantai hilang seketika. Berganti pasir bercampur kerikil menjadi sebuah pemandangan menarik yang anda bisa saksikan. 

Ombak dan awan menyatu dalam frame 

 Uniknya daerah dengan luas wilayah 64,80 km² tersebut adalah salah satu daerah yang letak seluruh anak kampungnya berada di dekat pantai tapi mata pencaharian utamnya adalah bertani (ladang). Hampir semua warganya menggantungkan hidup dari bertani ladang (bertani musiman). Hanya beberapa keluarga saja yang terdata sebagai nelayan.

Bermain dengan ombak

Pada sore harinya terkadang masyarakat menghabiskan waktunya untuk mencari kerang di pinggir pantai kawe hima (mencari kerang/siput), sebagian anak kecil menghabiskan main dipantai terutama saat air pasang.  Orang dewasa mengayuh dayung Sampan Tonda (perahu kecil) untuk melaut baik untuk mancing atau mo lego pukat (pasang pukat). Pada pagi dan sore hari sebagaian orang muda berada dipantai untuk menikmati matahari terbit (Sunrise-an) juga matahari tenggelam (Sunset-an). Itulah pemandangan yang sering terjadi, seperti kehidupan masyarakat pesisir pada umumnya.

Pantai yang selalu berubah tatanan dan warna pasir

Letaknya yang berada di bagian selatan Labuan Bajo pada hakikatnya sangat stategis untuk dikembangkan. Berada pada sentral pembangunan pariwisata Flores. Itu tanpa sebab, karena  perairan bagian barat yaitu Tanjung Kerita Mese merupakan salah satu yang masuk dalam zona inti Kawasan Konservasi Taman Nasional Perairan Laut Sawu (Putusan Menteri Kelautan Dan Perikanan Repoblik Indonesia Nomor 5/Kepmen-Kp/2014).

Pulau mules terlihat bersinar 

Desa Golo Mori bagian barat merupakan daerah perencanaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Manggarai Barat juga dalam tahap pembangunan jalan raya jalur selatan yang menghubungkan Labuan Bajo_Golo Mori _Sano Nggoang_Lembor Selatan _Wae Rebo yang kemudian dikenal jalur poros selatan.

 Selain daripada itu banyak atraksi yang menjadi daya tarik wisata jika di kelola dan dikembangkan dengan baik. Di Nisar terdapat penangkaran penyu, Kegiatan budidaya mangrove, beberapa burung endemik Flores, dan hewan purba yang mendunia yaitu Ora (komodo) juga tempat sejarah yang mengandung cerita yang mesti anda dengar dan saksikan. Panorama alam juga yang eksotis. Maka dari potensi yang ada menjadikan Nisar, Desa Nanga Bere Kec Lembor selatan percaya bahwa suatu saat menjadi sebuah daerah tujuan wisata.

Semoga kedepannya pantai selatan Manggarai Barat ini menjadi sebuah daerah tujuan wisata.