Kehidupan Desa Yang Mungkin Anda Rindukan
𝘽𝙚𝙧𝙡𝙖𝙣𝙜𝙜𝙖𝙣𝙖𝙣 & 𝙗𝙖𝙣𝙩𝙪 𝙎𝙝𝙖𝙧𝙚 𝙠𝙚 𝙢𝙚𝙙𝙞𝙖 𝙨𝙤𝙨𝙞𝙖𝙡 𝙖𝙣𝙙𝙖.
Impian atau angan setiap orang (orang desa) berbondong-bondong ingin pindah ke kota besar untuk mencari penghasilan lebih tinggi, kehidupan lebih layak, dan menggapai semua keinginan yang selama ini dicita-citakan. Namun, tak semunya hidup di kota besar menjanjikan hal itu semua. Keramaian dan keruwetan kota besar menyumbang stres yang begitu besar dalam diri, permasalahan gaya hidup yang semakin kompleks, serta ketenangan batin juga perlahan hilang.
Hidup di desa akan berbeda ceritanya. Selain kemacetan juga tak akan ditemui, hidupmu akan menjadi lebih damai dan tenang. Menggapai hidup bahagia tidak harus di kota. Ketenangan hidup, udara yang segar tanpa polusi, dan gaya hidup sehat akan menjadikan kualitas hidup lebih baik. Mengejar kedamaian dan ketenangan diri lebih utama karena hidup harus berubah menjadi lebih berkualitas. Kualitas hidup akan membaik, tentunya.
Di Indonesia, daerah pedesaan merupakan lokasi atau tempat yang dianggap masih memiliki kehidupan lingkungan alam yang masih bersih. Wilayah pedesaan di Indonesia digambarkan sebagai daerah pertanian yang subur. Kehidupan di Desa dengan lingkungan alamnya yang menyejukkan telah banyak menginspirasi orang untuk lebih mendalami kehidupan desa (orang kota).
Aktivitas masyarakat dikala pagi
Lingkungan yang masih hijau serta kerukunan antar tetangga yang masih tinggi membuat pagi hari terasa lebih akrab dan hidup. Mulai dari kegiatan para petani yang berangkat ke sawah/ladang, para peternak yang mulai mencari pakan ternak hingga para lansia yang menikmati kopi di depan teras rumah mereka.
Ibu-ibu yang membersihkan lingkungan rumahnya pun kerap beradu sapa dengan para tetangga dan membuat kehidupan terasa lebih menyenangkan (tak individual). Seruput segelas kopi dengan ditemani suara alam sekitar yang membuat suasana begitu damai. Ternak ngantri samping rumah menunggu tua rumah buka pintu dengan membawa sarapan pagi (begitu kiranya). Kegiatan tersebut akan menjadi sebuah ritual dan tontonan anda "orang kota" selama di desa. Rasa pagi hari di desa memang lebih nikmat ketimbang di kota.
Gaya hidup sederhana dan sehat
Gaya hidup juga akan lebih sehat jika tinggal di desa. Sayuran bisa kamu dapatkan dengan gampang, apalagi kamu bisa berkebun sendiri. Biasanya Ibu-Ibu sangat kreatif menggunakan lahan kosong untuk membuka kebun kecil. Buah-buahan yang segar dapat kamu petik langsung dan menikmatinya. Biasanya dikampung buah yang hampir ada di pekarangan rumah adalah Mangga, Nanas, Pisang dan kelapa. Makanan pedesaan yang segar juga akan banyak dijajakan dan kamu akan terus berkreasi dengan asupan makanan sehat setiap hari.
Kenyamanan dan ketenangan yang ditawarkan oleh pedesaan mungkin membuatmu merindu dengan segala yang ada di sana. Tinggal di desa adalah suatu pengalaman yang tidak bisa dilupakan oleh setiap orang yang pernah atau sempat merasakannya. Bahkan, bagi mereka yang sejak lahir tumbuh di desa, memiliki kehidupan yang begitu tenang jauh dari keramaian menjadi nilai lebih dalam hidupnya. Beberapa hal yang diperoleh saat tinggal di desa bisa menjadi teladan bagi mereka yang sudah biasa hidup di tengah hiruk pikuk ibukota.
Jiwa kebersamaan sangat melekat.
Bergotong royong, kerja bakti, saling membantu sesama adalah hal yang biasa dilakukan oleh masyarakat pedesaan. Hampir tidak ada jarak yang memisahkan antara satu orang dengan yang lainnya. Kedekatan inilah yang membuat warga desa menjadi layaknya seperti keluarga sendiri. Tidak jarang jika kita pergi ke suatu desa, kita bisa menemukan masyarakatnya bahu-membahu saling membantu satu sama lain. Rasa gotong royong yang masih kental dijunjung pun menjadi nilai positif yang masih ada di kehidupan desa.
Bergotong royong saat musim panen. Saya ambil contoh di Desa saya, masyarakat Nanga Bere biasanya akan dibuatkan jadwal sesuai dengan kesepatakan bersama dalam hal ini Tu'a Uma (orang tua yang dipercaya sebagai seorang pemimpin). Gotong royong membersihkan jalanan yang rusak meski menggunakan peralatan ala kadarnya. Jalan biasanya belum beraspal sehingga sering ditumbuhi oleh rumput liar agar kelihatan rapi dan bersih biasanya Bapak RT berperan penting dalam hal ini, memimpin kegiatan.
Tidak jarang mereka juga gotong royong saat ada tetangga yang sedang melakukan hajatan. Contohnya seseorang membangun rumah. Meskipun telah menyewa tukang bangunan namun sebagai bentuk solidaritas akan banyak tetangga yang ikut membantu tanpa meminta imbalan uang.
Pada intinya kebersamaan adalah hakikat hidup orang desa.
Meski fasilitas di desa tak selengkap di kota, namun banyak nilai lebih yang membuat kehidupan desa dirindukan oleh orang kota.
Komentar